by

Yang Kaya Makin Kaya Yang Miskin Makin Miskin RTLH Desa Ngargotirto, Sumberlawang, Salah Sasaran

Wartaindo.news – Sragen. Desa Ngargotirto, Kec. Sumberlawang, Kab. Sragen, yang terletak sebelah barat Kota Sragen/dipinggiran Waduk Kedung Ombo (WKO) sebelah selatan perbatas Kabupaten Grobogan, Ngargotirto sendiri terdiri dari 4300 KK, 37 RT, 6 kebayanan.

Tidak dipungkiri, tingkat kesenjangan ekonomi di Indonesia sangat terlihat perbedaannya. Yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin, ada rumah megah, ada pula berdiri rumah-rumah yang terbuat dari bambu yang hampir rubuh saat hujan tiba air pun masuk membasahi rumah Harmi (80) janda tua. Di seberang perkotaan yang serba modern, ada kampung yang tak memiliki jembatan. Semuanya terpampang jelas di mata kita, ini benar-benar realita yang terjadi di negeri kita, Indonesia. Khususnya Desa Ngargotirto. (15/02/2019)

Pemprov Jateng di tahun 2018 ini memberikan bantuan keuangan untuk Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada tiap Desa di Kabupaten Sragen sebesar Rp 30 juta. Kepala Seksi Perumahan dan Permukiman Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, Tata Ruang dan Pertanahan (Perkimtaru) Guntur Agus Susanto menyebutkan, bantuan keuangan untuk RTLH diberikan kepada seluruh desa di Kabupaten.

 

Namun yang terjadi di Desa Ngargotirto ini menjadi salah sasaran, Harmi (80) janda tua dukuh Sidorejo RT 13, rumah bambu reyot tidak mendapatkan RTLH, Kartorejo (alias) Rebo (85) Dukuh Sidorejo, Wagiyem (60) janda tua Dukuh Kowang , Ngargotirto pun tidak mendapatkan RTLH, ketika di tanya Tim media Wartaindo.news, Kartorejo dan istrinya Ngadiyem mengatakan selama ini memang tidak pernah mendapat kan bantuan kecuali RASKIN, beberapa warga Ngargotirto pun merasa heran kenapa yang mendapat RTLH malah warga yang mampu dan masih muda, (ujarnya)

 

Disisi lain Heru (27), Teguh (40), warga Kaliwuluh yang terhitung masih muda dan mampu justru mendapatkan RTLH. Sementara beberapa warga yang dijumpai awak media mengatakan “kalau mas Teguh itu putranya Mbah mantan bayan Saniman dan Heru masih ponakan Mbah mantan bayan Saniman, dan mas Teguh itu mempunyai usaha isi ulang, istrinya salon digemolong”, ujar warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya. (15/02/2019).

Sementara Daryono kepala desa Ngargotirto saat dikonfirmasi awak media melalui WhatsApp belum ada jawaban.

Kontributor

Comment

Leave a Reply