Wartaindo.news – Sragen. Sudah Beberapa kali Warsito melaporkan adanya jalan yang ambrol di desanya ke dinas PU Sragen, tokoh pemuda dukuh Rejosari RT 03, Desa Gilirejo Baru, Kec. Miri, Kab. Sragen, sampai saat ini jalan belum juga diperbaiki, ambrolnya jalan poros yang menghubungkan dukuh Rejosari – Dodong timur ke Sumberjo dan luar daerah semakin parah dan tidak bisa dilewati mobil. (17/02/19)
Sementara Marijo selaku Kepala Dinas PU Sragen ketika dihubungi melalui WhatsApp pada 5 Oktober 2018 menjawab akan segera cek kelokasi, namun sampai saat ini belum ada dari Dinas PU yang mengecek ke lokasi, beberapa hari lalu warga Dukuh Rejosari gotong-royong memperbaiki Talut yang ambrol agar jalan bisa dilewati.
Perbaikan yang dilakukan masyarakat setempat hanya bisa dilewati beberapa hari kedepan, dan kemarin Sabtu 16 februari 2019 hujan deras mengguyur Desa Gilirejo Baru yang mengakibatkan Talut tersebut longsor kembali.
Sementara beberapa warga yang memiliki mobil dititipkan di Dukuh Sumberjo, akibat Talut yang ambrol mobil warga Rejosari – Dodong tidak bisa di bawa pulang kerumah.
Disisi lain Supardi selaku Wakil RT dengan adanya Talut yang ambrol, “saya merasa terganggu karena ini musim panen jagung, karena itu jalan satu-satunya kalau lewat Sumberejo pas jembatan banyak lumpur.” (ucapnya)
Sementara Hartono Kepala Desa Gilirejo Baru ketika dihubungi awak media Wartaindo.news akan segera memperbaiki Talut yang ambrol tersebut.