Wartaindonews, Sragen – Pembinaan Bina Keluarga Balita di kelompok Ngudi Rahayu di dukuh Brontok, Desa Jati, Kec Sumberlawang, Kab Sragen di adakan oleh koordinator dari Kec Sumberlawang yaitu Budhi Rahardjo.S.Sos di lokasi Kampung KB dirumah pak Suwardi. Senin (24-06-2019).
Dihadiri oleh Ketua Pokja Kampung KB Ngadiman, Kader BKB dan Anggota BKB dukuh Brontok, penyuluh KB serta Koordinator Penyuluh KB Kec Sumberlawang, Kab Sragen.
Budhi Rahardjo S.Sos Koordinator Kec Sumberlawang menyampaikan materi tentang “Pentingnya Bina Keluarga Balita. Kelompok bina keluarga Balita (BKB) di kampung KB merupakan salah satu bentuk kelompok kegiatan yang menjadi salah satu progam yang ada di kampung KB.bina keluarga balita adalah kegiatan yang khusus memgelola tentang pembinaan tumbuh kembang anakmelalui pola asuh anak yang benar berdasarkan kelompok umur, yang di laksanakan oleh sejumlah kader dan berada di tingkat RW,” ungkapnya
Melalui kelompok BKB akan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran ibu serta anggota keluarga lain dalam membina tumbuh kembang balitanya melalui rangsangan fisik, motorik, kecerdasan, sosial, emosional serta moral yang berlangsung dalam proses interaksi antara ibu/anggota keluarga lainnya dengan anak balita. manfaatnya bagi orang tua adalah:
1. Agar dapat mengurus dan merawat anak serta pandai membagi waktu.
2. Untuk memperluas wawasan dan pengetahuan tentang pola asuh anak.
3. Supaya lebih terarah dalam cara pembinaan anak.
4. Agar mampu membetuk anak yang berkualitas.
Dan bagi anak yang di harapkan yaitu:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Berkepribadian luhur
3. Tumbuh dan berkembang secara optimal Cerdas, terampil dan sehat.
4. Memiliki dasar kepribadian yang kuat guna perkembangan selanjutnya.
Bina keluarga Balita sangatlah penting diadakan agar orang tua yang mempunyai balita bisa mengerti tumbuh kembang anak secara dini sesuai dengan umur balita, disamping itu dengan mengikuti BKB orang tua biasa saling tukar pengalaman tentang tumbuh kembang balita dan saling tukar pengalaman dalam merawat dan mengasuh balita,” pungkasnya. (red heri)
Comment