Bali, Indonesia, Kamis 28 Desember 2023. MMG BSN berjalan bersama alam, secara beriringan memasuki akhir tahun yang ke 4, sejak Kita sadari dan semakin Kita memahami mengerti dari buah buah aksi aplikasi pola pikir yang mau berpikir di antara seni perjalanan segenap pikiran, ucapan dan perbuatan Kita masing masing serta bersama sama, yang rajin disiplin, dan tetap selalu Kita monitoring evalusi pada setiap jenjang tahapan aktivitas kegiatan perbuatannya, sejak 2019 sd 2023 akhir tahun ini.
ManuMadi Group di bawah pimpinan Kadek Dongker dan BSN Bamboo Spirit Nusantara, dalam pimpinan Guntur Bisowarno sudah berhasil menemukan landasan yang kokoh dan aplikasi yang terpadu terintegrasi dengan berjalan bersama alam.
APA ITU SUSUN SAIKI
Susun Saiki : adalah spirit program MMG BSN yang dikerjakan pada setiap momen momentumnya, serentak bersifat kekinian yang merajut teknologi modern, kuno, klasik, berbasis ilmu pengetahuan dan pengetahuan ilmu serta seni keterampilan, dalam proses tahapan yang berjenjang, terpadu terintegrasikan.
Susun Saiki MMG BSN secara seni keterampilan adalah praktek seni rupa skill keterampilan, yang terasah teruji dalam menata batu batuan alam secara vertikal dalam keadaan harmoni, berkesetimbangan satu sama lainnya, dalam format bentuk struktur batuan alami, yang tentunya memiliki ukuran bentuk besaran yang beraneka ragam,
Tujuan SUSUN SAIKI MMG BSN adalah melatih pola pikir yang mau berpikir dalam merancang proses program hasil, dalam mengerjakan mekanisme berpikir, bersama struktur system tata kelola alam raya yang canggih, terstruktur tersistematis terintegrasikan, dalam piranti perangkat aplikasi fungsional yang beraneka ragam namun berjalan secara tetap, dalam gerak hidup kehidupan, yang harmonis dinamis memenuhi hukum ketetapan Ilahi Alami.
Sinergitas Aplikasi Sila ke 4 Pancasila Republik Indonesia
Dalam seni meditasi dan aplikasi pola pikir yang berakal budi, sejatinya MMG BSN sedang mengalami kebangkitan kesadaran jiwa agung, yang berada dalam silah sulah sila ke 4 dari Pancasila, falsafah hidup kehidupan bangsa Negara Republik Indonesia, sila ke 4, yaitu Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan.
Maka sesungguhnya nyata, asset bangsa Negara Republik Indonesia adalah Rakyat yang dipimpin oleh Hikmat Kebijaksaan dalam permusyawaratan/ perwakilan, Rakyat yang seyogyanya sudah paham dan mengerti mewujudkan apapun, demi peningkatan derajat kualitas hidup kehidupan, derajat kualitas kesehatan, kebahagiaan dan harmoni seyogyanya sepenuhnya, dalam perwujudan kualitas budaya peradaban berupa wujud dari pikiran, ucapan dan perbuatan berjalan bersama alam.
Susun Saiki : Melakukan Bersama Alam, Maka Tuhan Bakal Mewujudkannya
Bersama Alam itu setiap individu pribadi seyogyanya harus mengalami dan sudah mengalami dalam mendapat kasih karuniaNya, berupa hikmah hikmat kebijaksanaan alam, alami, ilahi yang ada di dalam dadanya masing masing, sehingga terbukti secara otomatis, dalam wujud relasi komunikasi yang sangat dalam mendalam, antara Kita manusia, Alam dan Tuhan Sang Pencipta Alam dan juga dalam berjalan bersama Alam, Manusia diciptakanNya.
Sehingga secara pakem, wajar, sederhana, nyata senyata nyatanya bahwa proses alam dan Allah dalam mewujudkan setiap pikiran, ucapan, perbuatan Kita manusia, dalam berjalan bersama alam, bakal terwujud, seiring upaya pemeliharaan dan perawatan dalam proses bertumbuh kembang biaknya, proses kinerja berjalan bersama alam tersebut, misalnya dalam proses menuju perkawinan dua manusia yang saling mencintai dan menyayangi dalam biduk perahu keluarga inti; dalam proses kehamilan dan kelahiran; dalam proses kelahiran hingga kematian, dalam proses pendidikan dan pengajaran ( baca : keteladanan red.) menjadi berkarakter berakhlak mulia serta dalam proses pertanian, peternakan dan perikanan yang organik berjalan bersama alam.
Susun Saiki : Pemulihan dan Pemuliyaan Perempuan Nusantara
Dengan bertemunya MMG BSN dengan wakil ketua I PNPG Perempuan Nusantara Pemersatu Generasi, Bidang Seni Budaya, IT & Keanggotaan, Bunda Biyung AR di Denpasar Bali, maka tergenapilah Program Berjalan Bersama Alam, dalam Aplikasi Implementasi dari Ibu, Guru, Petani adalah Tonggak Budaya Peradaban.
Upaya ini Kita kerjakan, melalui upaya dialog dialog, bebasis teknologi komunikasi spiritual, berupa Teknologi Ilmu Pengetahuan Pengetahuan dari KOPI ASLI NUSANTARA, Kopi Bali dan Kopi Lembah Gunung Arjuno, DUPA DUPA SARI, rokok tembakau Indonesia, dalam memulihkan dan memuliyakan Ibu, Perempuan Nusantara, Guru dan Petani.
Dengan kesepakatan kerja bersama sama melalui Program Program Terpadu Terintegrasikan di bidang pertanian buah buah premium, pariwisata hulu hilir – hilir hulu, pendidikan pengajaran terpadu terintegrasikan, skenario kebugaran, skenario perjalanan kesehatan quality time, pemeliharaan perawatan marketing secara fisik dan digital, serta “blessing in this guys, out of the blue”, yaitu berkat berkah hikmah hikmat Tuhan di sepanjang perjalanan sukses, sehat, bahagia dan harmoni di dalam dada Kita masing masing dan bersama sama, karena Kita sama sama berproses, saksi menyaksikan, hidup menghidupi, support satu sama lainnya, berjalan bersama alam mengalami secara hakiki adaNya, bersamaNya.
Penguatan Kelembagaan
Kadek Dongker, dalam membangun jaringan komunikasi dan jaringan kerja MMG, sudah berhasil menyatukan dan berkolaborasi dengan FAJI : Federaasi Arung Jeram Indonesia di tingkat Propinsi Bali, sebagai ketua organisasi FAJI Propinsi Bali, dengan perangkat aplikasinya di FAJI Karangasem di Arung Jeram Sungai Tlaga WAJA dari Aliran Sungai Gunung Agung Bali dan FAJI Klungkung.
MMG juga terlibat aktif bersama PT. Roda Gila Jaya Agro, dalam perdagangan dan kewirausahaan di bidang proses hulu hilir pembibitan, pengembangan lahan, penanaman pemeliharaan hingga panen – pasca panen dari buah buah premium seperti durian, apokat, klengkeng, pisang dll.
Sedangkan di bidang POK DAR WIS Kelompok Sadar Wisata dan DEWI DEsa WIsata, terpadu terintegrasikan dari posisi Mangku Kayun, Taman Edelweis, Pemandu Pendakian Gunung Agung, Cotok Pelatih Atlit FAJI BALI, sekaligus mentor training YOGA, Arung Jeram Sungai Telaga Waja, Wisata Kali Undo Klungkung, pengolahan salak bali, kopi luwak bali, hingga ke PKB Kawasan Budaya Besakih, dan seluruh upaya terpadu terintegrasikannya, untuk penanaman penghijauan untuk bumi lestari, bersama bibit bibit buah buah premium terutama di Kabupaten Karangasem Bali, sudah sedang dan ajeg jejeg terus dilakukannya, terup date, terinovasikan pada setiap saat momen momentumNya berjalan bersama Alam.
Penulis : Guntur Bisowarno ( Ketua ASJI : Apoteker Saintifikasi Jamu Indonesia)
Mitra Berita : Kadek Dongker & Biyung AR.
