Wartaindonews, Demak – Di musim yang sedang sulit ini hati-hati kita dalam segala hal. Teliti kondisi rumah saat kita berpergian atau mau istirahat malam di rumah.
Kalau kita lupa mengunci rumah, siap-siap saja rumah kita di satroni maling seperti yang di alami Bpk (SHN 39th) Warga dukuh Bakalan, Desa Ngeloweran, Kec. Mijen, Kab. Demak, Jum’at (25/10/2019) pukul 02.00 WIB. dini hari.
Kejadian bermula saat Istri sebut saja (KMH 30th) mendengar Alarm motor berbunyi dari kejauhan. Karena curiga istri membuka pintu garasi rumah sambil mengecek sepeda motor yang terparkir di garasi, Alhasil ternyata motor matic jenis Vario 150 di garasi tidak ada satu dan seketika itu juga sang istri langsung membangunkan suami SHN sambil spontan berteriak maling, hingga akhirnya membangunkan warga sekitar dengan membawa alat seadanya ke tempat sumber suara.
Beruntung sepeda motor tersebut di tinggalkan si pancuri di jalan sawah menuju ke arah sungai desa sebelah yaitu Desa Geneng.
Si pencuri tidak bisa menyalakan motor karena mendengar teriakan maling akhirnya akhirnya sepeda motor di lempar ke sawah dan di tinggalkan begitu saja, di duga pencuri lebih dari satu orang.
Di tempat terpisah, Bpk Andi selaku Kadus 3 Dukuh Bakalan mengatakan, “Memang benar ada warganya yang kecurian sepeda motor namun tidak sempat di bawa kabur, karena si pencuri tidak bisa menyalakan motornya”, kata Kadus Pak Andi.
“Tidak ada kerugian materiil, hanya body motor sempat di congkel si pencuri untuk menyalakan motornya.
Karena sepeda motor tidak sempat di bawa kabur oleh si maling. Kejadian ini merupakan pembelajaran bagi kita semua agar tidak ceroboh dan peduli terhadap situasi lingkungan di sekitar kita”, tutup Kadus Pak Andi. (Ririn)
Comment