by

LKTKN Persoalkan Tentang Tata Cara Seleksi Kepala SKPD Pemkab Garut

-Nasional-314 views

Wartaindonews, Garut – Lembaga Kajian Tim Komite Nasional (LKTKN) DPC Garut mempersoalkan terkait seleksi untuk tiga kepala SKPD Pemkab Garut.

Ketua DPC LKTKN Garut, Andri Ramdhani, mengatakan berdasarkan hasil kajian LKTKN tentang JPT Pratama jika owner dan panitia mengunakan hasil nilai kumulatif maka yang akan terpilih adalah jumlah kumulatif nilai tertinggi dari rangkaian seleksi job test.

“Atas dasar itu maka hasil tes tertinggilah yang harus diambil untuk dijadikan pilihan owner menjadi jabatan eselon 2 sesuai hasil yang transparan dan akuntabel. Tetapi kalau owner tidak mengambil dari hasil rangkaian tes JPT Pratama ini, buat apa di adakan test, sudah saja pilih langsung sesuai hak prerogatif owner untuk diajukan ke propinsi menjadi eselon 2,” kata Andri di sekretariat LKTKN, Jl. Pembangunan, Tarogong Kidul, Selasa (27/10/2020).

Menurut Andri, kesimpulannya kalau owner tidak mengambil hasil kumulatif dari rangkaian test Kepala SKPD ini akan menjadi tanda tanya besar ditengah masyarakat, buat apa di adakan test kalau ujungnya tetap memilih calon dengan like dislike terhadap peserta tes.

“Dan itu akan membuat citra panitia dan owner jelek di mata masyarakat dalam menentukan hasil test JPT Pratama dengan asumsi penghaburan anggaran, memakan waktu lama, mosi tidak percaya, dan lainnya” ujar Andri yang lama tinggal di negara Sakura, Jepang tersebut.

Oleh karena itu, Andri berharap hasil test JPT Pratama ini transparan dan akuntable untuk di jadikan bahan pemilihan calon pejabat eselon 2.

“Dalam hal ini saya tidak ada kepetingan siapapun yang jadi kepala SKPD itu yang terbaik buat Pemerintah Daerah dan Masyarakat Garut. Hanya saja saya ingin membuktikan rumor tentang job test itu hanya akal-akalan atah bukan ?. Karena saya sangat mengharapakan Garut itu lebih bagus dalam menempatkan pejabat itu sesuai dengan ke ahliannya yaitu the righ man on righ job and the righ man on the righ pleas (menempatkan seseorang harus sesuai dengan ke ahlianya)” ujar Andri.

Menurut Dia, dalam kamus ekonomi dan dalam agama pun sudah tertera ketika salah menempatkan orang yang tidak sesuai dengan ke ahlianya tunggu kehancurannya, semoga panitia dan owner tidak salah menempatkan pejabat di dalam jabatannya untuk Garut tercinta ini. Sebagaimana diketahui, Pemkab Garut menyelenggara kan seleksi untuk kepala SKPD, diantaranya untuk KBPP, Bappeda, dan Disnaker. (Papap)

Kontributor

Comment

Leave a Reply