Wartaindonews, Buleleng – Kamis 14 November 2019, Owner and Founder PT. Bali Organik Subak “BOS” Agung Wedha is giving the best communication.
Terima Kasih teman-teman Petani Muda Keren, Prebekel dan Masyarakat Desa Tembok, Dinas Pertanian Kab Buleleng, teman2 JCI Bali Island untuk diskusi Asik dan Efektif Revitalisasi Mangga Bali yang kita Mulai dari Desa Tembok, Kabupaten Buleleng Bali.”
“Proses Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Komunitas, Pemerintah serta Local Investor wajib dilakukan. Agar kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi Bali dapat dinikmati oleh Orang Bali itu sendiri. Karena kita tahu Bali sering hanya menjadi objek, Pemilik Usaha juga banyak orang asing, Orang – Orang Bali jarang menikmati manisnya Pulau Bali itu sendiri.” Lanjutnya.
Program Revitalisasi Mangga Ekspo Bali ini adalah Program Bersama untuk menyelamatkan Mangga Mangga Bali yang semakin tahun semakin sakit, semakin rusak dan tidak produktif.
Pemberdayaan total di sektor hulu yang dilakukan oleh petani dan masyarakat itu sendiri diharapkan mampu memaksimalkan kualitas dan kuantitas sehingga sektor hilir mendapat jaminan produk dan menjadi salah satu bagian dari komoditas buah eksport.
“Astungkara diberi jalan terbaik. Ayo bergabung besama kami, Revitalisasi mangga, dari, Oleh dan untuk Masyarakat Bali tercinta. Bersama Kita Kuat, Bersama segala masalah akan terpecahkan.” Agung Wedha.
Export Mangga ke Singapore. Export itu mudah, karena demand untuk Buah Mangga sangat besar, tantangan realnya adalah enjaga Kualitas dan Kuantitas yang sulit. Oleh sebab itu diperlukan Mata Rantai Development Pertanian dari Hulu hingga Hilir. Agar Semua Pihak Menang. Petani Menang, Pengusaha Menang, Buyer Menang, Pembeli Juga Menang.
Hari ini, Rabu 13 November 2019 Kita akan meRevitalisasi beberapa Pohon Mangga di Bali Utara. Didukung penuh oleh zpak Prebekel Idola Dewa Komang Yudi, dan segenap lapisan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng dibawah komandan keren Pak Kadis Guru Made Sumiarta, Astungkara Penyelamatan Pohon Pohon Mangga segera kita lakukan agar Kualitas dan Kuantitas dapat dijaga serta didapat Kesesuaian dan Kesetaraan serta Keadilan Sosial Antara Sesama Manusia, Lingkungan dan Pohon Mangga itu sendiri. (Tri Hita Karana).
Terima kasih untuk Layanan Prima Balai Karantina yang luar biasa mantap. Dibawah Komando Putu Terunanegara dan Irsan Nuhantoro, Karantina menjadi Garda Depan dalam mensupport dan memfasilitasi Proses Export Produk Produk Pertanian Bali. Dimanapun proses Check dan Kontrol sangat disupport.
“Di sinilah akumulasi dan strategi aplikasi “Management Knowledge dan Saintifikasi Hulu Hilir~Hilir Hulu berbasis Implementasi Monitoring Evaluasi yang terup grate Teknologi Modern Kuno Klasik sangat di butuhkan di era Milineal kini dan massa yang akan datang,” Guntur Bisowarno Ketua Bamboo Spirit Nusantara Indonesia dan Apoteker Saintifikasi Jamu Indonesia, menggenapi perkembangan pesat Para Komunitas dan Pengusaha Petani Muda Bali Indonesia tersebut. Terima Kasih. (Agung Wedha/Guntur Bisowarno)
Salam,
Petani Muda Keren.
Comment