by

Forum Silaturahmi Warga Sukowati Di Tangen : Pemilu 2019 Sukses Cerminan Masyarakat Bumi Sukowati

-Daerah-570 views

Wartaindonews, SRAGEN – Bertempat di Rumah Bpk. Widodo Dk.Grasak, Ds. Katelan, Kec. Tangen, Kab. Sragen dilaksanakan Forum Silaturahmi Warga Sukowati dengan tema “Pemilu 2019 Sukses Cerminan Masyarakat Bumi Sukowati”, sebagai Penanggung jawab kegiatan Dwi Sigit Kartanto ( Plt Camat Tangen ) yang dihadiri lk. 500 orang.

Hadir dalam kegiatan tersebut dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen), Letkol Kav Luluk Setyanto, M.P.M (Dandim 0725/Sragen), Kompol Saprodin, SH, MH ( Wakapolres sragen), Drs. Tatag Prabawanto B. MM (Sekda Kab. Sragen), Heru Martono, SH (Kasat Pol PP Kab.Sragen), Tasripin (Ka kesbangpolinmas Sragen), Minarso ketua KPU Sragen, Edy Suprapto (Ketua Banwaslu Kab. Sragen), Yunarti (Kepala dinas kominfo Sragen), Muspika se Singensimunar, Babinsa dan Babinkamtibmas se Singensimunar beserta Perangkat Desa se Singensimunar

dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati selaku Bupati Sragen mengatakan “kenapa diadakan kegiatan Silaturahmi dan harus kita dengungkan karena bertujuan untuk warga singensimunar diharapakan mengetahui pentingnya pemilu 2019 aman dan damai”, jelas Bupati.

Hari ini diadakan kegiatan sosialisasi untuk menyatukan persepsi bahwa pemilu 2019 sukses cerminan warga sukowati, Pada Pemilu 2004 yang mengunakan hak suaranya mencapai 80 persen itu partisipasi yang luar biasa namun dalam pelaksanan pilkada semakin kesini ada penurunan.

“Dalam pelaksanan pilkades tingkat kehadiran bisa mencapai 90 persen nah kenapa kog bisa begitu banyaknya karena ada embel embelnya nah hal tersebut bisa mencederai birokrasi kita”, tegas Yuni.

Letkol Kav Luluk Setyanto, MDM (Dandim 0725/Sragen) menambahkan bahwa fondasi dalam rumah artinya fondasi sebagai dasar negara kalau fondasi rumah kita dirubah maka rumah itu akan roboh dan Negara Indonesia kita ini bagaikan rumah yang dasarnnya Pancasila.

Pancasila sudah diriset sedemikian rupa oleh bangsa kita sehingga sudah terbukti dan sangat kokoh, “ apa yang menjadi sedemikian kokohnya, itu semua karena persatuan dan kesatuan Bangsa “ ucap Dandim.

Keberagaman menjadi sumber persatuan dan kesatuan kita, jangan sampai keberagaman kita ini dipecah belah oleh negara lain, Utamakan kepentingan kelompok dari pada kepetingan pribadi untuk membagun NKRI yang dimulai dari pola pikir dan budi pekerti bangsa sebagi dasar kita.

“Pancasila sebagai sumber dari segala sumber jadi prosesnya yang sesuai dengan aturan hukum dan kita semua bangsa indonesia sebagai penjaga keutuhan bangsa dan negara dan Pancasila harga mati”, pungkas Letkol Kav Luluk Setyanto. (Red/heri)

Kontributor

Comment

Leave a Reply