Wartaindonews, SRAGEN – Bertempat digedung Kartini Sragen berlangsung Deklarasi Damai setelah Pemilu 2019 dengan tema “Pemilu Usai Rajut Silaturahmi dan Kebersamaan dengan Guyub Rukun Sesama Anak Bangsa” yang diselenggarakan oleh Pemda Sragen sebagai penanggungjawab Drs.Tatag Prabawanto B, MM (Sekda Kab.Sragen) yang dihadiri lk. 350 orang. Selasa (30/04/2019).
Hadir dalam kegiatan tersebut dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen), H.Dedy Endriyatno,SE (Wakil Bupati Sragen), Ir.Simon Nugroho Sri Yudanto (Asisten III Setda Kab.Sragen), AKBP Yimmy Kurniawan, S.IK.,MH.,M.IK (Kapolres Sragen), Timur Pradoko (Wakil Kepala Pengadilan Negeri Sragen), KH.Minanul Aziz,M.Ud (Ketua MUI Sragen), Kapten Cpl Petrus Catur (Danramil 01/Sragen) mewakili Dandim 0725/Sragen, Lettu Inf Suraji (Pasi Pers Yonif Raider 408/Suhbrasta) mewakili Danyonif Raider 408/Sbh, Ka Badan/Dinas, Kabag Instansi Kab.Sragen, Para Camat se Kab.Sragen, Orpol, Ormas, Toga, Toda dan Tomas Kab.Sragen.
Dalam sambutannya Bupati Sragen mengatakan, kita ketahui bersama bahwa pada Pemilu serentak tahun 2019 untuk memilih Presiden/Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota, pencoblosan telah dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 dan saat ini masih dalam proses rekapitulasi berjenjang. Dalam tahapan ini harus kita jaga bersama, tetap guyub rukun di Bumi Sukowati yang kita cintai ini. Selesainya semua proses tahapan Pemilu yang aman, damai, sejuk dan sukses baik di wilayah Sragen maupun secara keseluruhan atau sekala nasional menjadi target kita bersama.
Keamanan dan ketertiban masyarakat tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah saja atau aparat keamanan saja, akan tetapi menjadi tanggung jawab kita bersama seluruh komponen serta lapisan masyarakat.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak/Ibu semua yang telah ikut berperan aktif mendorong partisipasi politik masyarakat Bumi Sukowati untuk menyalurkan hak pilihnya pada saat pencoblosan Pemilu tanggal 17 April 2019 yang lalu,“ ujar Bupati.
Selalu jaga kekompakan dan guyub rukun walaupun pilihan yang telah kita salurkan berbeda-beda, jaga kondusifitas dan keamanan Bumi Sukowati pasca pencoblosan Pemilu tahun 2019, sekali lagi saya tandaskan, target kita adalah seluruh tahapan penyelenggaraan Pemilu tahun 2019 berjalan sukses, aman, lancar, damai, dan sejuk di Bumi Sukowati ini khususnya dan di Indonesia pada Umumnya,“ pungkasnya.
Inti tauisyah KH. Minanul Aziz, M.Ud (Ketua MUI Sragen), keamanan suatu negara harus dimulai dari bawah, untuk itu kita harus jaga keamanan di Kabupaten Sragen. mencintai tanah air bukan hanya karena tabiat, tetapi juga lahir dari bentuk dari keimanan kita. Karenanya, jika kita mengaku diri sebagai orang yang beriman, maka mencintai Indonesia sebagai tanah air yang jelas-jelas penduduknya mayoritas Muslim merupakan keniscayaan. Inilah makna penting pernyataan hubbul wathan minal iman.
Konsekuensi, jika ada upaya dari pihak-pihak tertentu yang berupaya merongrong keutuhan NKRI, maka kita wajib untuk menentangnya sebagai bentuk keimanan kita. Tentunya dalam hal ini harus dengan cara-cara yang dibenarkan menurut aturan yang ada karena kita hidup dalam sebuah negara yang terikat dengan aturan yang dibuat oleh negara. “Cintailah negeri kita dengan terus merawat dan menjaganya dari setiap upaya yang dapat menghancurkannya,“ jelas KH. Minanul Aziz, M.Ud. (Red/heri)