by

Bupati Sragen Resmikan Poliklinik RSUD dr. Soeratno Gemolong

-Daerah-1,176 views

Wartaindonews, Sragen – Bertempat di RSUD dr. Soeratno Gemolong dilaksanakan peresmian Poliklinik RSUD dr. Soeratno Gemolong oleh dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen) dan dihadiri kurang lebih 400 orang.

Hadir dalam kegiatan tersebut dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen), Drs. Tatag Prabawanto B. MM (Sekda Sragen), H. Joko Setiawan (anggota DPRD Kab. Sragen), Para Kadis Kab. Sragen, Para Asisten Sekda Kab. Sragen, dr. Agus Trijono (Direktur RSUD dr. Soeratno Gemolong), Muspika Gemolong, Para Kepala Sekolah SLTA, SLTP, SD dan MI se Kec. Gemolong, Lurah dan Kades se Kec. Gemolong serta Warga masyarakat Kec. Gemolong.

Dalam sambutannya dr. Agus Trijono (Direktur RSUD dr. Soeratno Gemolong) mengatakan peresmian Poliklinik RSUD dr. Soeratno Gemolong dan diawali dengan gerak jalan bersama masyarakat Gemolong, kemudian dalam acara ini kami mengambil tema “Guyub Rukun Sewu Mbangun Sukowati”.

“Pada tanggal 8 Juli 2019 RSUD dr. Soeratno sudah kami operasionalkan dan Poliklinik yang baru ini bisa menampung kurang lebih 100 pasien, kemudian kami ucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah mendukung maupun membantu atas terpeliharanya RSUD dr. Soeratno Gemolong dengan baik dan khususnya kami ucapkan kepada pihak Bank Jateng yang sudah memberikan hadiah untuk gerak jalan sehat,“ ujarnya.

dr. Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati (Bupati Sragen) mengungkapkan kami mendapat keluhan dari masyarakat terkait dengan pelayanan bahwa ada sebagian masyarakat di anak tirikan dan dalam mengantri cukup lama, ini harus dirubah agar masyarakat yang ingin berobat segera terlayani dengan baik.

Kemudian jangan ada lagi persoalan terkait dengan pelayanan yang menggunakan BPJS dan pasien umum yang dibedakan-bedakan, sehingga masyarakat selalu mengeluh dalam pelayanan. Kami minta kepada pimpinan RSUD dr. Soeratno agar segera berbenah dan dalam pengelolaan anggaran lebih baik, karena kami sebagai Bupati Sragen sering mendapatkan informasi dari pihak luar seperti dari BPK bahwa pengelolaan anggaran kurang baik.

“RSUD dr. Soeratno Gemolong Akreditasi Tipe “C” dan RSUD dr. Soeratno Gemolong harus berani menjadi Tipe B, sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik dan tidak adanya perbedaan dalam pelayanan,“ pungkasnya. Red(Heri/Hms)

Kontributor

Comment

Leave a Reply